Saturday, May 24, 2014

Asal Muasal Ayurveda

                                         
Oleh:  Wayan Wyasa
1
Sebagai seseorang yang terlahir dan dibesarkan dari keluarga yang berlatar belakang traidsi Hindu,  saya patut berbangga dan berbahagia, karena sejak ribuan tahun silam, para leluhur dan pendahulu, telah menemukan sesuatu yang sangat mengagumkan yang sampai saat ini dan  di masa yang akan datang temuan tersebut akan tetap dibutuhkan oleh seluruh umat manusia, mengapa saya katakan demikian ? karena yang ditemukan adalah ilmu kesehatan (Ayurveda). Maka oleh sebab itu adakah diantara kita yang tidak membutuhkan kesehatan ? saya yakin tak seorangpun akan menjawab iya, jika pun ada yang  menjawab iya sampai saat ini saya belum pernah mendengarnya. berbicara tentang  Ayurveda maka kita tidak akan pernah lepas dari sebuah negara yaitu India karena disanalah pertama kali ayurveda ditemukan dan dikembangkan oleh masyarakat tempo dulu hingga masyarakat modern saat ini.
Ayurveda adalah ilmu kedokteran  India kuno, dimana  menurut para ahli telah berkembang  sekitar 1.500 sebelum masehi.  Hingga saat itu masyarakat  masih menerapkan pengobatan ayurveda sebagai salah satu alternative untuk menjaga dan mengobati penyakit yang dideritannya. Pengobatan ayurveda merupakan pengobatan herbal  yaitu dengan memanfaatkan berbagai tumbuh-tumbuhan, tanaman dan bahan alami di di lingkungan sekitarnya, selain itu juga pengobatan tersebut  tanpa efek samping yang dapat membahayakan sang pasien. Hal ini tentu dapat diteladani bahwa, masyarakat jaman dahulu menjadikan alam sebagai sahabat  sehingga kelestarian  alam senantiasa terjaga dan harmonis dengan umat manusia. Ketika manusia mencintai alam maka, alam pun mencintai manusia. Itulah hukum kausal atau hukum sebab akibat, yang dirangcang oleh Sang Pencipta secara sistematis. 
Namun sekarang, dengan berkembangnya ilmu pengetahuan dan teknologi khususnya di bidang ilmu kedokteran modern membuat mayoritas masyarakat memilih pengobatan tersebut. Sehingga pengobatan-pengobatan tradisional secara perlahan-lahan mulai ditinggalkan. Tentu  tidak dapat dipungkiri ilmu kedokteran modern memiliki peran yang sangat penting dalam mengobati segala jenis penyakit yang diderita oleh manusia pada kehidupan masa kini. Akan tetapi sejarah membuktikan pengobatan ayurveda tidak kalah hebatnya dalam menyembuhkan penyakit dan menjaga kesehatan. Jika ditinjau dari kitab-kitab Ayurveda yang ditulis oleh para Maharsi, juga  dijelaskan tentang ilmu bedah atau operasi  sebagaimana yang dijelaskan dalam kitab charaka samhita, begitupun dalam kitab asthangga hrdaya telah diklasifikasikan sebagai spesialisasi dalam mengatasi berbagai jenis penyakit.
 Di samping itu orang-orang jaman dahulu hidupnya melebihi ratusan tahun, itu karena mereka memeperhatikan kesehatannya secara holistic (menyeluruh).  Sehingga ayurveda bukan sekedar membahas tentang bagaimana menyembuhkan penyakit akan tetapi juga membahas cara menjaga tubuh  agar tetap sehat.  Berbicara tentang kesehatan holistik maka ayurveda  melibatkan kesehatan tubuh, pikiran, mental, emosi dan spiritual. Dengan demikian ayurveda sesungguhnya bukan untuk masyarakat masa lampau tetapi ayurveda juga dapat diwarisi oleh masyarakat modern maupun generasi yang akan datang,  Bagaimana perkembangan Ayurveda dijaman modern ?. Ayuveda telah berkembang diberbagai Negara khususnya di India, dimana saat ini telah dikembangkan secara profesional melalui perguruan-perguruan tinggi dan institute-institute dibidang kedokteran ayurveda dan therapish atau asisten dokter ayurveda. Dengan demikian Ayurveda akan memberikan kontribusi konkrit dan sebagai alternatif dalam bidang kesehatan saat ini. Semakin berkembangnya pengobatan-pengobatan alternative saat ini maka peluang masyarakat semakin luas untuk memilih metode dalam menjaga dan mengobati keluhan penyakitnya.
Dilihat dari sastra-sastra yang ditulis oleh para Maha Rshi, Ayurveda bersumber dari Weda,  merupakan cabang dari kitab Smerti yang di klasifikasikan dalam Upaweda, berikut bagan yang dapat memudahkan dalam memahami sumber  dari ayurveda:











Berdasarkan  bagan di di atas kitab suci Weda sangat kaya akan pengetahuan-pengetahuan suci dan ilmu tentang kehidupan sehingga dapat dianalogikan weda seperti pohon besar yang tumbuh di lahan subur, dimana dari akar, batang, ranting, daun   sehingga mampu memberikan kesejukan dan keteduhan bagi yang berada di bawahnya. Tidak hanya itu buah dari pohon yang besar tersebut memberikan kenikmatan dan kepuasan  ketika  seseorang memetik dan menikmati buah-buah kasih sayang dalam weda.
Weda diklasifikasikan menjadi dua bagian yaitu weda sruti dan smerti yang mana sruti adalah sabda suci dari Tuhan yang diterima langsung  oleh Maharsi sedangkan smerti adalah kitab yang ditulis oleh para maharsi melalui ingatan yang telah mencapai tingkat kesucian dan kejernihan pikiran/bhudi. Maka seharusnya tak ada yang perlu meragukan kebenaran dari Weda baik kitab Sruti maupun Smerti. Dalam  kitab Sruti diklasifikasikan menjadi tiga bagian yaitu kitab Mantra, Brahmana dan Upanisad. Di setiap bagian kitab-kitab tersebut ,masing-masing memiliki cabang-cabang pengetahuan yang spesifik (lihat bagan ). Kemudian dalam kitab smerti juga diklasifikasikan menjadi tiga yaitu kitab Wedangga, Upaweda dan kitab Agama. Di setiap bagian-bagian tersebut juga memiliki masing-masing kitab suci. Jadi, begitu kaya rayanya pengetahuan Weda yang dapat diwarisi oleh seluruh umat manusia. Berdasarkan penjelasan diatas maka, Ayurweda bersumber dari kitab suci Weda yang diklasifikasikan dalam kitab smerti yaitu bagian dari Upaweda

No comments:

Post a Comment